INDEK.ID, Jakarta – Memasuki lebaran idul fitri sudah menjadi rutinitas umat muslim bahkan seperti sudah menjadi keharusan untuk membeli baju baru untuk dipakai lebaran. Fenomena tersebut sudah biasa terlihat setiap tahunnya.
Tidak hanya barang kebutuhan pokok saja seperti beras, minyak goreng dan lain-lain yang diburu saat memasuki lebaran idul fitri tetapi pakaian atau baju persiapan lebaran juga diburu oleh masyarakat muslim.
Melihat fenomena itu, Zulkifli Hasan mengunjungi dan memperpanjang JakCloth hingga 16 April 2023, agar masyarakat mudah menemukan baju lebaran yang bagus dan ekonomis. Pamarena JakCloth Ramadan 2023 tersebut berlansung di Jakarta Convention Center
“animo masyarakat begitu besar atas penyelenggaraan JakCloth Ramadan 2023 ini, sehingga JakCloth Ramadan 2023 ini diperpanjang hingga 16 April 2023” kata Zulkifli Hasan selaku Menteri Perdagangan saat mengunjungi JakCloth di Jakarta Convention Center, (11/04/2023).
Zulkifki juga berharap, UMKM yang tergabung di JakCloth bisa membantu masyarakat dalam memenuhi pakaian lebaran yang bagus, ekonomis dan modis. Sehingga produk lokal yang diproduksi oleh UMKM yang tergabung di JakCloth menjadi prioritas dalam membeli produk fesyen
“peran UMKM di JakCloth Ramadan 2023 ini dapat membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pakaian Lebaran yang bagus, modis, dan ekonomis” tambahnya
UMKM Fesyen memiliki kualitas yang tidak kalah dengan produk luar negeri jadi harus didukung dengan lebih suka produk dalam negeri dibanding produk luar negeri. Selain harganya yang lebih ekonomis kualitas juga menjanjikan.
Baca juga; Bulan Ramadhan, Lagi-lagi APKLI Kab. Probolinggo Bantu Kesejahteraan UMKM
“pelaku UMKM fesyen Indonesia mempunyai talenta yang harus terus didukung. Indonesia punya talenta-talenta yang hebat dan UMKM yang andal” paparnya
Kebanggan memakai produk dalam negeri harus benar tertanam dan bisa dipraktekkan dalam kehidupan sehari-hari. Dengan seperti itu sudah telah mendukung penuh UMKM
“Ini harus didukung dan kita harus bangga buatan Indonesia. Barang buatan dalam negeri desainnya tidak kalah dengan buatan luar dan harganya ekonomis” jelas Mendag
Pada kesempatan ini, Mendag didampingi oleh Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri, Isy Karim.
